GURU MULIA KITA AL HABIB UMAR BIN HAFIDZ MENCERITAKAN :
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيّدنَآ مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِ سَيّدنَآ مُحَمَّدٍ
Suatu hari istri Abu Lahab membawa batu besar untuk dilemparkan ke Baginda Nabi Muhammad ﷺ . Pada saat itu Sayyidinna Abu Bakar Ash-Shiddiq sedang bersama Baginda Nabi Muhammad ﷺ .
Lalu datanglah istri Abu Lahab dan menanyakan keberadaan Baginda Nabi Muhammad ﷺ . Sayyidinna Abu Bakar Ash-Shiddiq kebingungan karena Baginda Nabi Muhammad ﷺ ada di depan matanya tetapi istri Abu Lahab tak dapat melihat keberadaan Baginda Nabi Muhammad ﷺ .
Akhirnya istri Abu Lahab pergi karena dia tidak menemukan yang dicari.
Setelah ia pergi, Sayyidinna Abu Bakar Ash-Shiddiq bertanya kepada Baginda Nabi Muhammad ﷺ ; Yaa Rosulullah... bagaimana bisa Engkau tidak terlihat oleh istri Abu Lahab yang jelas-jelas ada di depan matanya.
lalu Baginda Nabi Muhammad ﷺ berkata :
" Bagaimana bisa ia melihatku wahai Abu Bakar sepasang mata yang BUTA. sepasang mata yang KOTOR. sepasang mata yang memandang orang lain dengan MENGHINA ".
Karena itu JANGAN jadikan MATA kita, jadi sepasang mata yang melihat sesuatu yang TIDAK di benarkan.. JANGAN jadikan MATA kita menjadi sepasang mata yang melihat hal-hal yang di HARAM kan, agar kelak ALLOH سبحانه وتعالى jadikan MATA kita dapat MELIHAT wajah Baginda Nabi Muhammad ﷺ .
آمِــــــــــيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِــــــــــيْنَ
Aminn Ya Robbal'alamin...
0 komentar:
Posting Komentar